15/01/23

Bentrokan Tenaga Kerja China di PT.GNI Morowali Utara, Ketua SKP Makassar : Usut dan Umumkan Secepatnya, Jika info tidak jelas maka kami akan mudah terprovokasi

Bentrokan Tenaga Kerja China di PT.GNI Morowali Utara, Ketua SKP Makassar : Usut dan Umumkan Secepatnya, Jika info tidak jelas maka kami akan mudah terprovokasi
Foto : Ketua DPD Setya Kita Pancasila Kota Makassar

MAKASSAR, Kilas Nusantara – Ketua DPD Setya Kita Pancasila Kota Makassar (DPD Makassar) Andi Zul Saktriady Kaharuddin disapa Ady memberi kecaman keras kepada pihak Aparat dan Pemerintahaan terkait Bentrokan Pekerja China dan Indonesia di PT Gunbuster Nickel Industry (GNI) di Morowali Utara, Sulawesi Tengah. (15/01/23)

kecaman keras dilontarkan setelah beredarnya video serta foto hingga berita yang beredar dengan sangat cepat dikalangan masyarakat.

Ady menganggap bahwa Bentrokan yang terjadi akan menjadi salah satu isu provokatif yang sangat penting untuk dilakukan pencegahan tindakan yang tidak diinginkan jika tidak diselesaikan secara secepatnya.

” Jelas, Isu Provokatif akan muncul secara cepat jika aparat dan Pemerintah tidak cepat mengumumkan pemicu dan solusi kedepannya, apalagi isu provokatif yang beredar adalah penyerangan Pekerja China terhadap Pekerja Indonesia yang menyebabkan Ratusan Pekerja Luka berat termasuk Perempuan.”, Tegas ady

” Saya yakin masyarakat Indonesia yang memiliki Pancasila dan Keutuhan Negara di hatinya akan tersentuh dengan isu yang beredar Termasuk Kami pun begitu, jadi umumkan secepatnya.”, Lanjut Ady

” Saya tunggu klarifikasi pemerintah, Aparat dan PT GNI sesegera mungkin atau kami akan terprovokasi dan mengulang sejarah kelam indonesia.”, Tutup Ady secara tegas saat ditemui di sekretariat DPD SKP Makassar

Kerusuhan antar karyawan GNI, mulai pecah sekitar jam 10 pagi hingga pukul 16.00 dan berlanjut hingga malam hari kemudian Pekerja Asing China di PT GNI terlihat diungsikan diketahui melalui salah satu kader SKP Makassar (tidak ingin disebut namanya) yang menjadi salah satu korban bentrokan.

Sampai saat ini, Belum ada Klarifikasi atau informasi yang jelas dari pihak PT. GNI, Pemerintah setempat dan Aparat yang disampaikan secara Konferensi pers.

13/01/23

Safari Jumat, Camat Tamalanrea dan Kapolsek Tamalanrea Sholat Jumat Berjamaah

Safari Jumat, Camat Tamalanrea dan Kapolsek Tamalanrea Sholat Jumat Berjamaah
Foto :Camat Tamalanrea Andi Salman Baso didampingi Lurah Tamalanrea Indah Ibrahim dan Kapolsek Tamalanrea Saharuddin melaksanakan Shalat Jum’at berjamaah di Masjid Nurul Jihad

 MAKASSAR, Camat Tamalanrea Andi Salman Baso didampingi Lurah Tamalanrea Indah Ibrahim dan Kapolsek Tamalanrea Saharuddin melaksanakan Shalat Jum’at berjamaah di Masjid Nurul Jihad Kelurahan Tamalanrea Indah, Kecamatan Tamalanrea. Jumat (13/01/23).

Safari Jumat yang merupakan program Tripika Kecamatan Tamalanrea ini untuk melaksanakan Shalat Jum’at berjamaah sekaligus Silaturahmi dengan warga setempat.

Dalam sambutannya, Camat Tamalanrea Andi Salman Baso menyampaikan bahwa dirinya bersama Tripika Kecamatan Tamalanrea rutin melaksanakan Safari Jumat dalam rangka mendekatkan diri dengan warga sehingga aspirasi dan aduan bisa tersampaikan dan dapat ditindaklanjuti dengan baik

Foto : Camat Tamalanrea saat menyampaikan sambutan

“Untuk lebih memudahkan, Pemerintah Kecamatan Tamalanrea telah membuat Call Centre Pengaduan, saya berharap warga dapat melaporkan bilamana ada permasalahan di Kecamatan Tamalanrea agar diselesaikan dengan cepat dan tuntas”, tambahnya.

Kegiatan Safari Jumat ini ditutup dengan duduk bersama dengan masyarakat Kelurahan Tamalanrea Indah untuk berdiskusi terkait permasalahan di Kelurahan Tamalanrea Indah.

 

12/01/23

“Daeng Malewa” Gelar adat KASAD dari Kerajaan Gowa

 

Foto : Kedatangan Jenderal Dudung KSAD disambut dengan arakan tradisi Gowa

Gowa, Kilas Nusantara – Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman mendapatkan gelar kehormatan dari kerajaan Gowa di Museum Balla Lompoa, Kamis(12/01/23)

Hadir bersama istri, Jenderal Dudung menggenakan pakaian adat Kerajaan Gowa berwarna hitam dan sarung merah serta patonro Merah menghiasi kepala.

” Memberi gelar nama adat Gowa kepada Bapak Jenderal TNI Dr Dudung Abdurachman, SE, MM, yang diberi nama padaengan Gowa bernama Daeng Malewa,” ucap Kepala Dinas Parawisata Gowa ,Andi Tenriwati Tahri saat membacakan SK di Istana Balla Lompoa.

Gelar yang diberikan tersebut, mempunyai simbol sosok penanganan atau penyeimbang.

Pemberian Gelar nama ini merupakan kehormatan masyarakat adat Gowa kepada beliau sebagai rumpun keluarga besar Gowa.

Menurutnya Pemberian gelar ini dapat digunakan sampai dengan tidak melanggar tatanan dan ketentuan hukum yang berlaku di dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia.

” Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan apabila terdapat kekeliruan di dalamnya akan diadakan perbaikan semestinya.”, bebernya.

Setelah dilakukan pemberian gelar kehormatan, kemudian dilanjutkan dengan pemberian bantuan Polybag Holtikultura dan kolam bioflok Kepada Prajurit. Kemudian, pemberian Bansos kepada tukang becak dan masyarakat kurang mampu.

Puluhan Peserta Ikuti Workshop Pembuatan Tas di Sentral UMKM New Makassar Mall

Puluhan Peserta Ikuti Workshop Pembuatan Tas di Sentral UMKM New Makassar Mall
Foto : Workshop pembuatan tas tangan dari kain perca

 MAKASSAR, Kilasnusantara.id –  Komunitas Menjahit PKW Lamenda Dressmaker menggelar Workshop pembuatan tas tangan dari kain perca di Sentral Oleh-oleh dan UMKM, lantai 2 New Makassar Mall Pasar Sentral.(12/01/23)

Pelatihan tersebut diikuti oleh 50 perempuan Kota Makassar. Mereka dilatih langsung oleh mentor profesional Rusmini Heriyati.

Ketua Komunitas menjahit PKW Lamenda Dressmaker, Fitriya Asri, mengatakan pelatihan ini bertujuan untuk menciptakan wirausaha baru khususnya di bidang penjahitan dan kerajinan dari bahan kain.

Menurutnya  bisnis menjahit ini paling menghasilkan karena bisa kreasi sesuai kebutuhan dan minat, juga dapat dilakukan di rumah.

“Kami berterimakasih kasih atas support dari semua pihak atas terselenggaranya pelatihan ini khususnya pihak Sentral Oleh-oleh dan UMKM New Makassar Mall juga dari UMKM Sahabat Sandi Makassar,” kata Fitriya.

Fitriya berencana akan menggelar Workshop sebulan sekali yang diadakan di Sentral Oleh-oleh dan UMKM New Makassar Mall.

“Kami membuka kursus ada kelas regular dan private yang sudah menghasilkan anggota yang usaha mandiri dan ada juga yang baru memulai,” ucap Fitriya.

Ketua UMKM Sahabat Sandi Makassar Ethy, mengapresiasi kegiatan tersebut. Menurutnya, pihaknya siap mensupport kegiatan untuk pengembangan UMKM. Hal ini sejalan dengan yang diinginkan oleh Sandiaga Salahuddin Uno selaku Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

“Kehadiran UMKM Sahabat Sandi adalah memberikan manfaat untuk masyarakat terutama menciptakan wirausaha baru dan meningkatkan kualitas pelaku UMKM,” ujar Ethy.

Koordinator Sentral Oleh-oleh dan UMKM New Makassar Mall, Akbar Hadi, mengungkapkan siap bekerjasama dengan semua pihak yang ingin berkontribusi untuk menyelenggarakan kegiatan positif di New Makassar Mall.

Kata Ahad, sapaan akrab Akbar Hadi, New Makassar Mall dibawah naungan PT Melati Tunggal Inti Raya (MTIR) berkomitmen untuk turut andil memajukan ekonomi kerakyatan di Sulawesi Selatan.

“Zaman sekarang ini kita perlu kerjasama dan kolaborasi, karena itu kami mengajak teman-teman komunitas yang ingin berbuat untuk saling support dalam pengembangan UMKM Sulawesi Selatan,” ungkap Ahad yang juga Ketua Gerakan Kebangsaan Ekonomi Indonesia (GKEI) Sulsel.

 

Polda Sulawesi Selatan Berhasil Gagalkan Peredaran Sabu 43 Kg Di Makassar

 

Foto : Kapolda Sulsel Irjen Pol Nana Sudiana dan Kapolrestabes Makassar  Kombes Pol Budhi Haryanto

MAKASSAR, Kilas Nusantara – Polda Sulawesi Selatan ( Sulsel) berhasil menggagalkan peredaran sekaligus mengungkapkan sindikat jaringan peredaran gelap narkotika dengan barang bukti seberat 43 kilogram, kamis (12/01/2023).

Selain itu juga menyita sebanyak 15.056 butir pil ekstasi, terdiri pil berlogo channel sebanyak 1891 butir dan pil berlogo monyet 9577,5 butir.

Kapolda Sulsel Irjen Pol Nana Sudjana menjelaskan modus operandi para pelaku yang merupakan jaringan Internasional ini dan beroperasi di pulau Jawa dan Sulawesi yaitu dengan sistem kerja diarahkan oleh orang tidak dikenal melalui aplikasi bbm dan aplikasi threema untuk mengambil barang jenis narkotika dan mengedarkannya.

Namun, lanjut Kapolda para pelaku tidak mengenal dan tidak pernah bertemu langsung dengan orang yang mengirimkan barang maupun orang yang akan menerima barang, para pelaku adalah merupakan gudang atau tempat penyimpanan barang sekaligus kurir yang hanya bertindak atas arahan dari pengendali mereka yang tidak mereka kenal dan diupah 10 juta hingga 16 juta perkilogram narkotika.

“Masing-masing pengedar yang berhasil ditangkap berinisial FA, SA, RC dan RA, mereka di tangkap di 4 tempat berberda yakni Jl abd. Dg. Sirua Makassar;, Jl. Faisal Makassar, di Apartement Edu City Tower Harvard lantai 31 kamar 3102, Surabaya dan Jl. Onta Lama Makassar,” katanya saat konferensi pers di Polrestabes Makassar

Penangkapan berawal 1 Januari 2023 di Makassar terhadap FA dan PE dan ditemukan bb 1 (satu) sachet sabu sabu dan satu pirex kaca beserta 2 unit hp dan hasil interogasi narkotika dari tsk SA di Jl. Faisal diamankan 1 (satu) sachet narkotika jenis sabu sabu.

Dari hasil interogasi tsk FA dan SA dan dikaitkan dengan alat bukti yang ditemukan, diketahui bahwa masih ada sisa narkotika jenis sabu sabu dan pil berlogo “channel” dan berlogo monyet disimpan di apartement educity Surabaya.

Kemudian dilokasi itu berhasil diamankan barang bukti berupa 12.118,4077 gram sabu sabu, 1891 butir pil berlogo channel dan 9577,5 butir phisikotropika dengan kandungan etizolam. Pil tersebut diperoleh dengan cara tsk FA diarahkan CSM (DPO) melalui aplikasi bbm dan threema untuk mengambil narkotika.

Selanjutnya tanggal 5 januari 2023, di Jl. Onta lama Makassar berhasil diamankan RC beserta bb 32 (tiga puluh dua) bungkus kemasan teh cina warna hijau berisi narkotika jenis sabu sabu seberat 31.491 (tiga puluh satu ribu empat ratus sembilan puluh satu gram). BB tersebut diperoleh dengan cara dijemput di Surabaya, lalu dikemas kedalam ac portable lalu dibawa ke ekspedisi untuk dikirim ke kota makassar

Diakhir penyampaiannya, Kapolda menjelaskan, untuk narkotika tersebut jika sempat beredar dimasyarakat bisa merusak hingga 229.000,- (dua ratus dua puluh sembilan ribu) orang.
(Saktriady)

11/01/23

KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman Puji Kinerja dan Program Danny Bersinergi dengan TNI

Foto : Penyerahan Benda Pusaka Khas Makassar (Badik)Walikota Makassar kepada KSAD
 

MAKASSAR, Kilas Nusantara – Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan Pomanto bersama Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail menyambut kedatangan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman di Balai Kota Makassar, Rabu (11/1/2023).

KSAD Dudung datang bersama Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana, Rahma Setyaningsih. Kedatangannya untuk memberi bantuan kepada warga Kota Makassar yang terdampak bencana banjir, puting beliung dan stunting.

Katanya, membantu masyarakat yang kesusahan adalah perintah langsung dari Presiden Joko Widodo. Senada hal tersebut, Dudung memuji langkah Danny yang memiliki program bersinergi dengan TNI salah satunya pembentukan Lorong Wisata.

Ia menyebut Lorong Wisata sebagai salah satu langkah strategis untuk membangun kemandirian serta menopang perekonomian masyarakat setempat.

“Kita aktif dalam kegiatan sosial dan membantu pemerintah daerah dalam mengamankan dan memberikan rasa aman kepada masyarakat,” ucap Dudung.

Ia juga berterima kasih kepada Danny karena selama ini telah mendukung kegiatan Kodim 1408/BS Makassar.

“Pak Danny ini membangun kolaborasi yang baik dengan TNI. Saya juga memonitor kegiatan Lorong Wisata dari Jakarta. Program yang sangat menarik,” ungkapnya.

Sementara, Wali Kota Makassar, Danny Pomanto sapaan Moh Ramdhan Pomanto menyampaikan rasa terimakasih kepada TNI karena telah bahu membahu mulai dari menghadapi pandemi, inflasi dan bencana banjir.

Ia juga menyebutkan bahwa kesuksesan Lorong Wisata sangat terbantu karena adanya dukungan langsung dari TNI.

“Kita sama-sama menanam cabai, sayuran, bibit lobster, ikan lele, padi dalam pot dan bawang merah,” ujarnya.

Danny juga mengungkapkan kesiapannya jika ada program-program yang diperintahkan langsung dari KSAD untuk warga Makassar.

Pada kesempatan ini pula, Dudung Abdurachman juga mengunjungi konten Lorong Wisata yang dihadirkan di Balai Kota.

Tak hanya itu ia juga mencoba berbagai kuliner yang dijual di stand-stand UMKM binaan Dinas Koperasi dan UMKM Kota Makassar bersama Kodim 1408/BS.

Penculikan dan pembunuhan anak dimakassar, Ketua SKP Makassar: Kejanggalan motif pelaku, polisi wajib hukum dan ungkap motifnya

Foto : Ketua DPD Setya Kita Pancasila Kota Makassar (SKP Makassar) Andi Zul Saktriady

Makassar, Ketua DPD Setya Kita Pancasila Kota Makassar (SKP Makassar) Andi Zul Saktriady disapa ady melihat adanya kejanggalan yang terjadi pada motif pelaku penculikan dan pembunuhan anak berdasarkan pengakuan pelaku yang diutarakan melalui rilis Polrestabes Makassar, dini hari (10/01/23)


" Jelas sekali ada kejanggalan dimana diwacanakan bahwa motif pelaku adalah tergiur jual beli ginjal via online sedangkan pelaku pembunuhan tidak dengan melakukan senjata tajam saat membunuh cuma dicekik. kan aneh.", Ungkap ady


" Kami SKP Makassar mendukung Polisi untuk melakukan pengembangan dan menyampaikan kebenaran motif pelaku, bukan lagi sebatas bahasa di duga serta memberi hukuman pelaku seberat-beratnya tanpa dalil pelaku masih dibawah umur.", tegasnya


Selain itu, Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Budhi Haryanto menyebut kedua tersangka merupakan korban keterbatasan pengetahuan menggunakan jaringan internet.


" Perkara ini bukan jaringan penjualan organ tubuh, tapi karena mengkonsumsi konten internet yang negatif sehingga dipraktikkan oleh tersangka. Jadi, karena ini pelakunya anak-anak dan keterbatasan pengetahuan," ucap budhi


Kapolres menegaskan, sejauh ini para tersangka tidak punya jaringan (para mafia penjualan organ). Hanya saja, motifnya karena ekonomi dari yang bersangkutan ingin menunjukkan ke orang tuanya bahwa bisa mencari uang, makanya dilakukan perbuatan tersebut


Selain itu, dari keterangan kedua tersangka belum pernah bertemu orang yang menjanjikan uang tersebut, dan hanya mendapatkan informasi lalu terputus. Tersangka juga belum memastikan mana pembelinya, sehingga kebingungan ketika korban meninggal.


"Dia (tersangka) bingung mau diapain ini barang (tubuh korban) akhirnya dibuang. Kita belum mendalami (organ apa dijual), jelas ini baru pengetahuan yang pendek saja, sehingga langkah pelaku pendek juga. Tubuh korban masih lengkap karena pelaku kebingungan, akhirnya jenazahnya dibuang," paparnya.


Apabila ini perbuatan ini dilakukan oleh orang dewasa, Budhi menekankan ancaman hukumannya pasti hukuman mati. Namun karena pelaku masih anak-anak atau di bawah umur, maka hakim yang akan menentukan, sebab ada aturan tersendiri dalam persidangan anak.


Meski demikian, kata dia, dalam perkara ini penyidik fokus pada pasal yang memberatkannya, mengingat masuk dalam pasal pembunuhan berencana.


Tentang bagaimana para tersangka mengeksekusi nyawa korban, apakah sempat organ tubuhnya diambil, dan orang tuanya dimana, ia menjelaskan, pelaku melakukan niatnya memukuli korban di rumah dalam kondisi kosong dan tidak ada siapapun orang melihatnya.


"Korban meninggal karena dicekik dan dibenturkan (ke dinding secara berulang). Ekonomi keluarga tersangka memang kurang. Dan saya ingatkan ini bukan jual beli organ, tapi murni pembunuhan berencana. Bukan sindikat penjualan organ tubuh, bukan," ucapnya.


Sebelumnya, kedua tersangka bingung usai korban meninggal. Pelaku membawa jasadnya diikat tali rapia dan membungkus kantong plastik sampah berwarna hitam lalu membawanya dengan motor ke daerah perbatasan Makassar, di Waduk Nipa-Nipa, Kecamatan Moncongloe, Kabupaten Maros untuk dibuang.


Pihak keluarga sempat mencari korban baik melalui brosur, pamflet hingga menyebarkan informasi ke media sosial. Belakangan, jenazah akhirnya ditemukan polisi usai pelaku ditangkap.


pelaku dibekuk tim Reskrim Polsek Panakkukang pada dua tempat berbeda. MF ditangkap di rumahnya, Kompleks Kodam Lama, Borong. Sedangkan AD ditangkap di kediamannya orang tuanya Lorong 7, Jalan Batua Raya 7, Kecamatan Panakkukang pada Selasa, pukul 03.00 Wita.

Perkampungan Bahasa Inggris digelar PC GP Ansor Makassar.

Foto : Ketua PC GP Ansor Kota Makassar Muhammad Rizal Burahmat

Makassar, Pengurus Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kota Makassar (PC GP Ansor Makassar) berkolaborasi Mahasiswa Fakultas Sastra Universitas Muslim Indonesia menggelar Perkampungan Bahasa Inggris bertempat di Asrama Haji Makassar. (10/01/22)

Perkampungan Bahasa Inggris ini berlangsung 15 Hari sejak 10 Januari 2023 hingga 25 Januari 2023 di Asrama Haji Makassar dengan Nuansa Karantina dengan Jumlah Peserta 200 yang berasal dari mahasiswa beberapa kampus di Kota Makassar dan Sekitarnya.

Ketua PC GP Ansor Makassar Muhammad Rizal Burahmat berharap Ansor Makassar terus membuat kegiatan yang positif dalam hal peningkatan kualitas soft skill dalam hal berkomunikasi dengan bahasa Inggris.

" saya menaruh harapan besar Kepada PC GP Ansor Makassar dapat melaksanakan giat positif kedepannya dan tentu tetap eksis dikarenakan softskill yang saat ini sangat dibutuhkan adalah kemampuan untuk berbahasa inggris.", Ucap Rizal

"Syamsul Rijal disapa Rijal mewakili Ketua PW GP Ansor Sulawesi Selatan berharap kedepannya bisa sebagai fibrasi kepada seluruh Pimpinan Cabang, Pimpinan Anak Cabang hingga pesantren untuk mengadakan Perkembangan Bahasa Inggris.", Ungkap Rijal saat membuka acara

10/01/23

 Camat Manggala dan Lurah Batua berkolaborasi pada Musrembang 2023 Kelurahan Batua

Foto : Camat Manggala dan Lurah Batua saat pembukaan Musrembang 2023 Kelurahan Batua

Makassar, Lurah Batua Andi Zul Ashari, S.STP., M.Si dan Camat Manggala Andi Fadly, S.STP., M.Si berkolaborasi mensukseskan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrembang) Kelurahan Batua 2023 di Aula Kelurahan Batua. Selasa (10/01/22)

Turut Hadir pada kegiatan ini BAPPEDA Kota Makassar sebagai Tim Pendamping dan beberapa OPD yang terkait seperti Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Badan Kesbangpol, Dinas Pekerjaan Umum, dan Dinas Koperasi.

Selain OPD terkait hadir pula LPM Kelurahan Batua, Perwakilan RW/RT Kelurahan Batua yang meliputi Tokoh Masyarakat, Tokoh Perempuan, Tokoh Agama, Hingga Tokoh Pemuda yang membawa usulan-usulan Prioritas yang merupakan hasil Rembug Warga yang dilakukan pada wilayah masing-masing.

" Andi Fadly menerangkan bahwa musrenbang ini dilakukan sesuai dengan usulan dan masukan dari tingkatan paling bawah RT/RW sampaikan ke kelurahan.

“Untuk selanjutnya aspirasi tersebut dihimpun dan dikaji di tingkat kecamatan dan terkahir dibahas di tingkat Kota,” jelas Fadly.

“Mohon kerjasamanya yang baik agar nanti kita dapat membangun daerah kecamatan kami ini, khususnya Kelurahan Batua,”lanjutnya.

Sementara itu, Lurah batua Zul berharap, agar kerja sama yang telah terbina antara pemerintah dan masyarakat dapat dipelihara dan ditingkatkan terus menerus.

“Demi keberhasilan tugas tugas dalam mewujudkan pembangunan kota Makassar yang lebih baik lagi," tegas Zul

09/01/23

192 Unit Tangkasaki Diremajakan, Wali Kota Danny Tambah 20 Unit dengan Teknologi Baru

Walikota Makassar didampingi Camat Se-Kota Makassar meninjau Mobil Tangkasaki 

Makassar, Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan Pomanto melakukan inspeksi atau pengecekan kondisi unit mobil Tangkasaki di Centre Point Of Indonesia (CPI), Senin (9/1/2023).

Meskipun dalam kondisi hujan deras Danny tetap melakukan pengecekan bersama 14 camat serta dinas terkait.

Pengecekan ini dilakukan karena Danny akan melakukan peremajaan terhadap Tangkasaki sebanyak 192 unit. Sesuai dengan komitmennya terhadap kebersihan di Kota Makassar.

Apalagi, Danny mengatakan sebentar lagi Pemerintah Kota Makassar memiliki Pengelolaan Sampah Menjadi Energi Listrik (PSEL) dimana sampah dari rumah tangga dan TPA bisa langsung dikelola di area PSEL.

“Sebentar lagi PSEL hadir dan sampah di TPA bisa dikelola langsung di lokasi PSEL. PSEL ini membantu pengelolaan sampah agar bisa tertangani dengan baik. Sampah rumah tangga dipilah sesuai jenisnya sebelum diangkut,” ucapnya.

Danny juga menambah 20 armada baru Tangkasaki untuk membantu menjawab beberapa keluhan tentang persampahan.

Armada ini sudah dilengkapi dengan teknologi hidrolik agar lebih mudah bagi petugas kebersihan dalam menurunkan sampahnya.

Untuk distribusinya sendiri masih akan didiskusikan kecamatan mana yang lebih banyak membutuhkan.

“20 unit ini kami akan bagi sesuai kebutuhan sambil kita tunggu selesai, 192 unit yang diremajakan. Anggaran ada hanya pengelolaannya masih perlu diefektifkan,” ungkapnya.

Tak hanya unit Tangkasaki, Danny juga menyorot dan memerintahkan setiap camat untuk memperhatikan para petugas kebersihan yang mengoperasikan unit Tangkasaki. Mulai dari pakaian, sepatu yang safety dan BPJS.

Hal itu perlu dilakukan sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Kota Makassar dalam menunjang pekerjaan yang dilakukan para petugas kebersihan.

“Seragamnya harus ditambah agar tidak tiap hari itu saja dipakai nanti kena penyakit kulit. Minimal 3 pasang. BPJSnya tolong diperhatikan, sepatunya harus safety agar bisa bekerja dengan aman, meminimalisir terjadinya kondisi yang tidak diinginkan,” sebutnya.

Danny pun berharap lewat penataan total persampahan ini bisa menjadi lebih baik. Ia menghimbau kepada masyarakat agar tetap menjaga kebersihan dan tidak membuang sampah sembarang tempat.

“Masyarakat saya harap bisa disiplin untuk membuang sampah pada tempatnya. Apalagi di area kaki lima. Kaki lima juga harus perhatikan sampah jualannya, harus dibersihkan,” tegas Danny.